Puncak acara adalah kebaktian bersama serta Sanghadana yang diikuti oleh anggota sangha baik yang hadir secara langsung di Prasadha Jinarakkhita maupun yang mengikuti secara online dari kota Malang, Medan, Lampung serta Yogyakarta. Panitia mengatur kehadiran umat agar tetap dapat mematuhi protokol Kesehatan,  untuk itu kapasitas hanya diberikan kepada sekitar 250 umat yang datang dari Jakarta, Banten serta Jawa Barat untuk memberikan persembahan kepada Sangha. Acara ini juga turut dihadiri oleh Pembimas Buddha Kantor Wilayah Provinsi DKI Jakarta, Bpk Suwanto, S.Ag., MM beserta Pembimas Buddha Kantor Wilayah Provinsi Banten, Bpk Andi Dela Yulianto, S.Ag., M.Si.

Untuk membuka acara Kebaktian Bersama, Ketua Panitia Sanghadana Kathinakala Nasional KBI 2021/2565 TB sekaligus Ketua Umum Majelis Buddhayana Indonesia U.P Amin Untario memberikan laporan serta sambutannya, beliau menyampaikan bahwa anggota sangha dan umat memiliki hubungan “interbeing” atau saling bergantungan yang sangat erat sehingga diingatkan kepada umat untuk selalu menyokong kehidupan sangha dengan berdana kebutuhan pokok kepada sangha berupa makanan, obat-obatan, jubah dan tempat tinggal.

Selanjutnya sambutan juga disampaikan oleh Ketua Sekber Yabuddhi, U.P Toni Sasanasurya dari kota Pekanbaru – Riau. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa setelah sangha selesai melaksanakan vassa maka tiba saatnya bagi umat untuk mempraktikkan kedermawanan sebagai salah satu pondasi ajaran Buddha untuk mengikis keserakahan dengan mempersembahkan Sanghadana.

Ketua Umum Sangha Agung Indonesia, Y.M Khemacharo Mahathera dalam sambutannya secara khusus mengharapkan dengan dilaksanakan Sanghadana Kathinakala ini dapat memberikan dukungan kepada Sangha untuk meningkatkan diri baik secara kuantitas maupun kualitas sangha.

Sebelum memasuki acara puncak penyerahan Sanghadana kepada Anggota Sangha, umat mengikuti meditasi yang dipimpin oleh Y.M Sasana Bodhi Mahathera dan kemudian Y.M Nyanasuryanadi Mahathera (Nayaka Theravada Sangha Agung Indonesia) berkenan untuk memberikan dhammadesana. Beliau menyampaikan salah satu hal ini dalam dhammadesananya, yaitu bahwa kebutuhan sangha sejak dari jaman Buddha sampai sekarang kebutuhannya tidak bertambah tetapi bentuknya saja yang berubah sehingga dibutuhkan pemikiran-pemikiran baru secara transformatif.

Acara Sanghadana Kathinakala Nasional 2021/2565 TB ini disiarkan secara langsung melalui youtube channel Buddhayana TV, sehingga umat yang tidak berkesempatan hadir di Prasadha Jinarakkhita tetap dapat mengikutinya secara langsung maupun menonton kembali acara ini.