Pelaksanaan Waisak Bersama 2566 TB/2022 KBI NTB

Hadir juga dalam kegiatan ini adalah Yang Mulia Biksu Bhadrapradipa Mahindavamsa, Thera selaku Sekwil Bali dan NTB Sangha Agung Indonesia, Aryadi Satiawira, SH selaku Pembimas Buddha NTB, Herryono Soegiarto, A.Md., selaku Ketua Permabudhi NTB, Soedirsah Sudjanto, S.IP., S.Pd.B selaku Dewan Pengawas MBI NTB, dan UP. Metawadi, S.Ag., selaku Ketua MBI NTB beserta seluruh pimpinan Lembaga dan badan otonomom MBI se-NTB.

Dalam sambutannya, Pembimas Buddha Kanwil Kemenag NTB menegaskan tentang pentingnya menjaga trikerukunan umat beragama yaitu, menjaga kerukunan intern umat beragama, menjaga kerukunan antar umat beragama, menjaga kerukunan umat beragama dengan pemerintah. sementara, UP. Metawadi, S.Ag., selaku Ketua MBI NTB menyampaikan hal senada akan pentingnya penerapan nilai-nilai cinta kasih dalam menghadapi dinamika sosial dalam kehidupan bermasyarakat. Beliau mengutif ajaran Buddha dalam kitab Dhammapada Bab I ayat 5 sbb  “Kebencian tidak akan pernah berakhir, apabila dibalas dengan kebencian. Kebencian baru akan berakhir, bila dibalas dengan tidak membenci. Inilah satu hukum abadi”.
 

Lebih lanjut, YM.Biksu Bhadrapradipa Mahindawamsa, Thera juga mengapresiasi kerja keras Keluarga Buddhayana Indonesia Provinsi NTB karena telah menyelenggarakan Waisak Bersama pertama setelah 10 tahun tidak pernah diselenggarakan khususnya di kota Mataram. Beliau juga berharap agar kedepan penyelenggaran Waisak Bersama Keluarga Buddhayana Indonesia NTB dapat dilakukan di tempat yang berbeda, karena umat Buddha binaan MBI sudah semakin solid sehingga kondisi ini dapat terus dipertahankan demi kemajuan perkembangan Buddha Dharma di NTB.