Dharmayatra Waisak 2059 TB/2025 di Candi Muara Takus
Dharmayatra Waisak 2059 TB/2025 di Candi Muara Takus
SEKBER PMVBI (Pemuda Buddhayana), WBI, Sekber Yabuddhi, MBI, Sagin
Dharmayatra berasal dari dua kata, yaitu dharma berarti ‘kebenaran’, dan yatra berarti ‘di tempat mana’. Sehingga Dharmayatra memiliki arti ‘tempat yang berhubungan dengan kebenaran (Dharma)’. Secara umum, Dharmayatra berarti berziarah ke tempat-tempat suci yang patut dipuja dan dihormati.
Dalam rangka menyambut hari Tri Suci Waisak 2569 BE, yang jatuh pada 12 Mei 2025. KBI Provinsi Riau kembali melakukan Dharmayatra ke Candi Muara Takus tanggal 04 Mei 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 800 ± orang yang berasal dari berbagai daerah kabupaten/kota di Provinsi Riau.
Dalam kesempatan ini juga KBI Riau menyerahkan paket sembako kepada penduduk sekitar. Dharmayatra di Candi Muara Takus dihadiri oleh Setwil Sagin Provinsi Riau YM. Pannapadipo, Mahathera dan pembina Sagin Provinsi Riau YM. Thiradhammo, Mahathera beserta anggota sangha lainya. Turut hadir juga Pembimas Buddha Kemenag Provinsi Riau Bapak. Tarjoko S.Pd., MM, PD Permabudhi Provinsi Riau Bapak. Jono S.T., M.T, Ketua Waisak bersama Kota Pekanbaru Bapak, Ket Tjing B.A., S.Pd dan didampingi oleh ketua PD MBI Provinsi Riau Bapak Suhandi M.B.A.
Puja bakti diawali dengan menyalakan lilin panca warna sebagai simbol pencerahan batin, lalu dilanjutkan dengan prosesi Pradaksina, Dhammadesana, dan di akhiri dengan Blessing oleh anggota Sangha.
Setelah pelaksanaan Puja bakti dilanjutkan Penyampaian ucapan selamat hari Waisak yang tahun ini mengambil tema: “Semangat Kebersamaan untuk Indonesia Maju.” Ucapan selamat hari Waisak disampaikan oleh; Pembimas Buddha, Permabudhi, Sangha, dan MBI Provinsi Riau. Pada kesempatan ini juga Kapolres Kabupaten Kampar hadir dan juga menyampaikan ucapan selamat hari Tri Suci Waisak kepada umat Buddha.